bulan hanya bisa berdoa kepada sang ilahi
semoga IA megembalikan momen yang pernah bulan lewati
dimasa-masa bumi dan bulan bercengkerama
dalam kegelapan malam
Ketika bulan berdoa
tak lupa bulan meneteskan air mata
perasaan tersedu dan tak ingin berpisah tak bisa bulan hindari
bulan yang begitu cinta dengan bumi
sesungguhnya tak mau pisah dengan bumi
Walau kini bumi sudah punya matahari
tentu bulan mengerti
bahwa akan ada saatnya
dimalam yang indah
bulan kan selalu menemani bumi
untuk menerangi malam indahnya
Bulan pun tertawa dan menunggu waktu indah itu ~
Aku pun berharap demikian
semoga TUHAN mengabulkannya kelak
agar ku berjumpa kembali dengannya
No comments :
Post a Comment