Wednesday, July 2, 2014

Mengapa Jokowi?

Di pilpres kali ini saya sudah menentukan langkah. Kepada siapa saya akan menjatuhkan hati. Keputusan saya jatuh kepada Joko Widodo. Mungkin banyak orang yang tak suka dengan Joko Widodo. Namun saya tetap memilih beliau.

Apa alasan saya memilih Pak Jokowi ?

" Saya melihat ada sikap yang baik dari pak Jokowi. Dia itu berbeda dengan yang lain. Mohon maaf saya harus membandingkannya dengan Pak Prabowo. Jokowi dengan Prabowo itu berbeda dari segi apapun itu. Jokowi punya sikap yang sederhana yang saya kira itu bukan pencitraan. Beliau lebih mementingkan kepentingan rakyat ketimbang kepentingannya sendiri. Apa buktinya?? Jelas ada. Beliau sering melakukan blusukan baik itu masuk ke gorong-gorong dsb. Banyak yang mengatakan itu pencitraan. Adakah orang yang sanggup melakukan pencitraan seperti itu? Itu yang harus dijawab"

Mengapa saya tidak memilih Pak Prabowo ?

" Ini yang harus saya jawab berdasarkan opinin saya sendiri. Mohon maaf kalo ada yang tersinggung. Saya tidak memilih Prabowo karena beliau belum memiliki rekam jejak di birokrasi. Beliau hanya pernah menjabat sebagai danjen kopassus. Saya kira itu berbeda dengan  pemimpin sipil. Saya beritahu perbedaannya. Komandan di militer itu bersikap otoriter dan bertangan besi. Apa yang diperintahkan komandan harus dilakukan ajudan. Saya refleksikan itu ke rakyat Indonesia. Apabila prabowo nanti presiden saya khawatir rakyat akan diperlakukan seperti itu. Memerintah secara diktator dan memaksakan kehendaknya. "

Apa kelebihan Jokowi?

" Saya harus mengatakan kelebihan jokowi itu banyak. Beliau orangnya santun, merendah, dan memang sangat dekat dengan rakyat. Sosok yang sangat diidam-idamkan oleh masyarakat. Satu hal yang paling penting lagi Jokowi itu orangnya Jujur dan terbuka "

Apa gambaran pemerintah bagi saya apabila nanti dipimpin pak Jokowi ?

" Saya yakin dan sangat yakin pemerintah di bawah pak Jokowi akan jelas lebih baik dari sebelumnya. Alasannya satu, kabinetnya bukan kabinet transaksional. Sehingga orang-orang baik berhak menjabat sebagai menteri. Saya yakin dan sangat yakin akan hal itu " 

Itu alasan saya memilih beliau, karena saya tertarik dengan kepribadian beliau. Karirnya yang cemerlang sehingga banyak orang yang mencekal perjalanan karirnya, namun saya kira itu bukan penghambat demi Indonesia Hebat.

" Pemerintah yang baik timbul dari kabinet yang baik. Bagaimana mungkin kabinet yang baik terbentuk kalau kabinetnya transaksional "
- Radian N. Ginting -

No comments :

Post a Comment