Tuesday, February 14, 2017

Yang Terbaik Untuk Jakarta

Hari ini merupakan hari bersejarah untuk DKI Jakarta. Karena hari ini seluruh warga DKI Jakarta menentukan pilihan siapa yang nantinya akan memimpin ibukota lima tahun yang akan datang. Warga DKI Jakarta disuguhi oleh tiga pilihan pasangan calon yang hendak merebut hati masyarakat. Paslon No.1 Agus Harimurti Yudhoyono & Sylviana Murni, Paslon No.2 Basuki Tjahaja Purnama & Djarot Saiful Hidayat, serta paslon No.3 Anies Baswedan & Sandiaga Uno. 

Masa kampanye telah berlalu, setiap pasangan calon menyerahkan sepenuhnya kepada pilihan rakyat. Apabila kelak diberi mandat oleh warga DKI Jakarta mereka berjanji akan segera menunaikan janji-janji kampanye yang terlontar dari hati dan pikiran mereka. Kesejahteraan masyarakat DKI Jakarta menjadi sorotan dan menjadi titik perhatian yang amat sangat diperhatikan oleh pasangan calon. Misi strategis pun diciptakan untuk dapat membuat masyarakat DKI Jakarta sejahtera. 

Pilkada DKI Jakarta tahun ini memang berbeda dengan Pilkada sebelumnya. Pilkada tahun ini lebih tercium isu-isu primordial yang hendak menjatuhkan lawan politik. Serangan-serangan fajar banyak dilontarkan untuk menyerang pihak lain. Aksi yang sempat terjadi untuk menolak salah satu paslon sangat ramai diperbincangkan yang membuat masyarakat terbagi-bagi dan terpecah belah. Namun menurut saya itu hanyalah euphoria politik pilkada semata. Pada dasarnya masyarakat Jakarta khususnya sudah dapat menentukan dengan cerdas siapa gubernur pelayan masyarakat yang pantas untuk dipilih dan pantas untuk memimpin DKI Jakarta lima tahun kedepan. Isu-isu strategis tentang kemajuan ibukota masih banyak yang harus diselesaikan. Oleh karena itu saya yakin rakyat Jakarta cerdas memilih yang terbaik untuk Jakarta. 

Pertaruhan Rakyat Jakarta
Gubernur yang kelak terpilih nanti merupakan gubernur yang akan melayani masyarakat Jakarta lima tahun ke depan. Lima tahun bukan merupakan waktu yang singkat, sebab harapan dan cita-cita masyarakat Jakarta dapat diwujudkan dengan kurun waktu tersebut. Oleh sebab itu masyarakat harus dengan pertimbangan serius melihat visi dan misi yang dibawa oleh masing-masing paslon yang sekiranya dapat dieksekusi dan langsung dirasakan oleh masyarakat Jakarta. 

Radian Nugraha Ginting
Jakarta, 15 Februari 2017